Rabu, 27 Mei 2015

LAB 9 Connecting Internet


Tujuan Pembelajaran:

  • Untuk mengetahui pengertian dari NAT
  • Untuk mengetahui cara konfigurasi RouterBoard agar bisa terkoneksi ke Internet
Konsep Dasar:

         Internet (kependekan dari interconnection-networking) adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaidah ini dinamakan internetworking (antarjaringan).
NAT adalah pengalihan suatu alamat IP ke alamat yang lain. Dan apabila suatu paket dialihkan dengan NAT pada suatu link, maka pada saat ada paket kembali dari tujuan maka link ini akan mengingat darimana asal dari paket itu, sehingga komunikasi akan berjalan seperti biasa

Table Address

Mikrotik Ether1=172.16.11.27
              Ether2=19.19.19.1
Client=19.19.19.2


  • Agar terkoneksi ke internet, masukan IP Address ether1 pada RouterBoard
  • Masukan juga IP Address ether2 pada RouterBoard
  • Lalu tambahkan gateway untuk internet.
  • Masukkan juga DNS dan allow remote

  • Coba ping google, jika berhasil akan muncul seperti gambar dibawah ini

  • Masukan firewall seperti dibawah ini


  • Beri IP pada client (ikut yang ether2)
  • Coba ping ke google, ini artinya kita sudah terhubung dengan RouterBoard
  • Coba buka google

LAB 8 Management Interface


Tujuan Pembelajaran:
  • Untuk mengetahui pengertian dari VLAN
  • Untuk mengetahui cara konfigurasi pada RouterBoard
  • Untuk mengetahui cara mengubah nama interface dan memberikan comment pada RouterBoard
  • Untuk mengetahui cara mengaktifkan dan nonaktifkan interface
  • Untuk mengetahui cara menjadikan RouterBoard sebagai switch
Konsep Dasar:

     Interface merupakan salah satu media yang digunakan komputer untuk berkomunikasi dengan yang lainnya.
     Virtual LAN atau disingkat VLAN merupakan sekelompok perangkat pada satu LAN atau lebih yang dikonfigurasikan (menggunakan perangkat lunak pengelolaan) sehingga dapat berkomunikasi seperti halnya bila perangkat tersebut terhubung ke jalur yang sama, padahal sebenarnya perangkat tersebut berada pada sejumlah segmen LAN yang berbeda.

Konfigurasi:

A. Mengubah nama dan comment interface
  • Masukkan perintah "interface print" untuk melihat interface yang ada pada routerboard kita
  • Untuk mengubah nama interface masukkan perintah "interface set # name" untuk contoh saya ingin mengubah ether 1 menjadi public dan ether 2 menjadi local. Setelah itu perintah interface print untuk melihat interface.
  • Memberi comment pada interface dengan perintah "interface set "#" name="nama" comment="komentar"" seperti gambar dibawah lalu "interface print" untuk melihat keterangan interface yang sudah kita beri comment.

B. Disable dan Enable Interface
  • Untuk menonaktifkan interface cek interface terlebih dahulu dengan perintah "interface print" lalu masukkan perintah "interface disable "#"" seperti gambar dibawah ini.
  • Untuk mengaktifkan interface dengan perintah "interface enable "#""

C. Membuat dan menghapus VLAN
  • Membuat VLAN dengan perintah "interface vlan add name="namavlan" interface="name" vlan-id="vlanid"" 
  • Menghapus VLAN dengan perintah "interface vlan remove "nama interface""

D. Merubah Routerboard menjadi Switch
  • Cek interface ethernet print lalu saya akan mengubah ether3, ether4, dan ether5 menjadi switch dengan perintah "interface ethernet set "#" master-port="name"" setelah itu interface ethernet print pada ethernet 3,4, dan 5 tertera S yang artinya Switch.

Selasa, 19 Mei 2015

Konfigurasi DNS (CentOS 6,6)

Konsep Dasar

       DNS (Domain Name Server) adalah server yang digunakan untuk mengetahui IP Address suatu host lewat host name-nya. Dalam dunia internet, komputer berkomunikasi satu sama lain dengan mengenali IP Address-nya. Namun bagi manusia tidak mungkin menghafalkan IP address tersebut, manusia lebih mudah menghapalkan kata-kata seperti www.yahoo.com dan www.google.com. Fungsi utama dari sebuah server DNS adalah menerjemahkan nama-nama host (hostname) menjadi alamat IP atau sebaliknya sehingga nama sebuah host akan lebih mudah diingat oleh pengguna. Fungsi lain dari DNS adalah memberikan informasi tentang suatu host ke seluruh internet.

Tabel Address
  • Server->19.19.19.1
  • Client->19.19.19.2
Konfigurasi:

TOPOLOGI

  • Install paket DNS dengan perintah # yum install bind bind-utils
  • Edit file named # nano /etc/named.conf seperti yang saya tandakan dengan warna kuning dan tambahkan nama file, nama domain dll

  • Lalu ubah nama kedua file yang sudah kita tentukan sebelumnya dengan perintah #cd /var/named/ dan copy filenya dengan perintah #cp
  • Edit file dengan perintah #vi nama file pertama (vi rifkimangki.com) lalu ubah menjadi seperti ini 
  • Edit file yang kedua dengan perintah yang sama (vi mangki) ubah menjadi seperti ini
  • Ubah kedua file menjadi named dengan perintah #chgrp named namafilepertama dan # chgrp named namafilekedua
  • Restart named dengan perintah # service named restart
  • Tambahkan domain dan nameserver pada file resolv #vi /etc/resolv.conf
  • Masukkan perintah # nslookup namadomain. Nslookup digunakan untuk melihat informasi seputar Domain Name Systems (DNS) pada sebuah domain di internet/intranet.
  • Coba cek DNSnya dengan perintah # dig namadomain 
  • Coba ping DNS melalui cmd pada client, jika sudah berhasil maka ketik perintah nslookup. maka gambarnya sebagai berikut

DNS MASTER SLAVE

Konsep Dasar

         DNS Master adalah yang bertanggung jawab atas resolusi domain dan sub domain yang dikelolanya. DNS Slave adalah untuk membackup settingan dari DNS Master. Jadi apabila sewaktu-waktu si server master ini down, maka DNS slave akan siap untuk menggantikannya.
FTP ini berfungsi untuk melakukan Pengunduhan (Download) file dan Pengunggahan (Upload) file kepada sebuah server.

Tabel Address

Master->19.19.19.1
Slave->19.19.19.2
FTP->19.19.19.3
Client->19.19.19.4

Konfigurasi
DNS MASTER


  • Install paket DNS dengan perintah "yum install bind bind-utils" lalu ketik "y"
  • Edit file named # nano /etc/named.conf seperti yang saya tandakan dengan warna kuning dan tambahkan nama file, nama domain dll

  • Lalu ubah nama kedua file yang sudah kita tentukan sebelumnya dengan perintah "cd /var/named/" dan copy filenya dengan perintah "cp"
  • Edit file dengan perintah #vi nama file pertama (vi rifkimangki.com) lalu ubah menjadi seperti ini
  • Edit file yang kedua dengan perintah yang sama (vi mangki) ubah menjadi seperti ini
  • Restart named dengan perintah "service named restart"
  • Tambahkan domain dan nameserver pada file resolv "vi /etc/resolv.conf"
  • Ubah kedua file menjadi named dengan perintah "chgrp named namafilepertama" dan "chgrp named namafilekedua"
  • Masukkan perintah "nslookup namadomain". Nslookup digunakan untuk melihat informasi seputar Domain Name Systems (DNS) pada sebuah domain di internet/intranet.
  • Coba cek DNSnya dengan perintah "dig namadomain"

DNS SLAVE
  • Install paket DNS dengan perintah "yum install bind bind-utils"
  • Edit file named "nano /etc/named.conf" seperti yang saya tandakan dengan warna kuning dan tambahkan nama file, nama domain dll


  • Restart named dengan perintah "service named restart"
  • Masukkan perintah "nslookup namadomain". Nslookup digunakan untuk melihat informasi seputar Domain Name Systems (DNS) pada sebuah domain di internet/intranet.

FTP 
  • Install paket FTP dengan perintah "yum install vsftpd" 
  • Restart FTP dengan perintah "service vsftpd restart"

CLIENT
  • Ganti IP dan DNS client terlebih dahulu
  • Pada client, PING dan lihat informasi DNS dengan perintah "nslookup namadomain"
  • Pada web browser saya membuka "ftp.rifkimangki.com" dan jika saya matikan DNS Master, FTP tetap akan bisa diakses